PENGERTIAN MAC OS, LINUX, DAN
ANDROID
MAC OS
Macintosh, atau
disingkat Mac, adalah salah satu jenis komputer personal
berbasis PowerPC yang diproduksi oleh Apple.Macintosh diperkenalkan
pertama kali pada bulan Januari 1984 lewat iklan Super Bowl yang
fenomenal. Macintosh adalah komputer pertama yang memperkenalkan sistem
antarmuka grafis (GUI). Pada waktu itu, langkah yang dilakukan APPLE
adalah sebuah perkembangan revolusioner dalam dunia komputer personal.
Mac
OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS
adalah sistem
operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk
komputer Macintosh dan tidak kompatibel
dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac
OS sejak tahun 2006telah memiliki kompatibilitas dengan
arsitektur PowerPC maupun x86.
Terdapat
2 tiype sistem MAC OS :
a. Mac OS Klasik
Mac
OS “Klasik” merupakan sistem yang pertama dikeluarkan oleh Mac pada tahun 1984
hingga Mac-OS 9. Mac-OS klasik dikenali sebagai satu sistem yang tidak memiliki
sembarang command line atau baris perintah dan juga merupakan sistem
yang menggunakan user interface (UI) sepenuhnya. Karena mudah untuk di gunakan,
sistem ini juga dikritik karena menggunakan cooperative multitasking.
b. Mac OS X
Mac
OS X (huruf “X” itu disebut sepuluh, yaitu huruf romawi) yang lebih baru. Mac
OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, OpenStep, dan Mac OS 9. Mac OS X memiliki
memori ala-Unix dan pre-emptive multitasking kepada platform Mac. Pengurusan
memori yang jauh lebih baik dapat lebih banyak melakukan pengisian secara
bersamaan dan menutup kemungkinan pengisian akan saling menghancurkan terhadap
pengisian lainnya.
Apple adalah
sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang teknologi komputer. Perkembangan
apple bermula dari dua sahabat yakni Steven Wozniak dan Steve Jobs pada tahun
1970-an. Produk pertama mereka adalah Apple I, yang berbentuk papan sirkuit.
Mereka memperagakannya di “Homebrew Computer Club” di Palo Alto, California.
Setelah sukses dengan produk Apple I. Steve Jobs mulai mencari uang namun Wayne
sedikit ragu karena ia pernah mengalami kegagalan perusahaan empat tahun
sebelumnya dan akhirnya keluar dari perusahaan. Steve Jobs akhirnya bertemu
dengan Mike Markkula yang menjamin pinjaman bank sebanyak $US 250.000 dan
mereka bertiga membentuk perusahaan Apple Computer pada 1 april 1976. Dengan
dana dan disain bentuk yang baru, Apple II dirilis pada tahun 1977 dan menjadi
komputer yang biasanya diasosiasikan dengan munculnya pasar PC. Jutaan unit
Apple II terjual sampai tahun 1980-an.
Kemudian pada tahun 1983, Apple Mulai menjual
produk Apple III atau lebih dikenal dengan nama “Lisa”, sebuah komputer desktop
untuk bisnis dengan antarmuka yang legendaris. Proyek Lisa dilepas dari kendali
Steve Jobs saat masih separuh jadi. Steve Jobs kemudian mengalihkan perhatiannya
kepada proyek Macintosh, Apple Macintosh diluncurkan pada tahun 1984. Komputer
ini dinamakan berdasarkan McIntosh, orang-orang penting pada Macintosh yaitu
Bill Atkinson, Jef Raskin dan Andy Hertzfeld yang pada awalnya dianggap sebagai
sejenis Lisa yang lebih murah. Kemudian dalam perkembangannya Mac OS
terdiri dari 2 jenis yaitu Mac OS Klasik dan Mac OS X . Mac OS Klasik
yakni Mac OS dari system 1 hingga system 9. Sedangkan Mac OS Sepuluh diganti
dengan Mac OS X dalam angka romawi yang berarti sepuluh.
3. Perkembangan
MAC OS
Untuk
perkembangan MAC OS dengan kemajuan teknologi, dari pertama dirilis sampai
sekarang dihasilkan beberapa system operasi yang semakin baik dan berkembang
dimulai dari :
1.
System 1
Pada
tanggal 24 Januari 1984 Mac OS pertama dirilis, dengan nama System 1.
Apple membuat OS ini sebagai satu-satunya OS di masa itu sepenuhnya GUI.
Sejak saat itu, GUI menjadi pionir akan perkembangan OS lain.
System 1 ini mengadopsi konsep dari Xerox Alto, tetapi banyak
elemen GUI nya dibuat oleh Apple sendiri, seperti menu bar, pop up menu, drag
and drop serta direct manipulation. Bisa dibilang bahwa System 1.0 ini adalah
sistem operasi yang mengenalkan GUI (Graphical User Interface) yang pada saat
itu masih belum populer karena hampir semua komputer masih menggunakan command
line.
System 1.0 hanya bisa
menjalankan 1 aplikasi saja dalam 1 waktu, dengan kata lain, tidak mampu
melakukan multitasking. Pada bulan 5 Mei 1984, Apple kembali merilis System 1.1
dengan kode nama Finder 1.1
2.
System 2
System
2.0 diperkenalkan Apple pada April 1985. Dilengkapi dengan Finder 4.1 dan
MiniFinder untuk membuka aplikasi dengan cepat. Selain itu juga diperkenalkan
sistem pengambilan screenshot dengan menggunakan tombol Shift + Command + 3. Di
System 2.0, pengguna bisa men-shutdown komputer melalui menu yang disediakan.
3.
System 3
Pada
bulan Januari 1986 System 3 dirilis, dan di OS ini, file system seperti hirarki
(seperti di Mac OS dan Linux saat ini) diperkenalkan.
Versi ini dirilis Apple pada bulan Januari 1986. System 3.0 hadir bersama
dengan diperkenalkannya MacPlus. Dilengkapi dengan Finder 5.1, System 3.0 mampu
berjalan lebih cepat daripada versi sebelumnya. Ini dikarenakan pada System 3.0
telah ada teknologi Disk Cache yang akan menyimpan kegiatan yang sering
dilakukan di memori. Satu bulan kemudian System 3.1 dirilis. Dilanjutkan System
3.2 pada juni 1986 dan System 3.3 pada Januari 1987.
4.
System 4
Apple
merilis System 4.0 dengan Finder 5.4 pada bulan Maret 1987. Selain perbaikan
bug, tidak ada perubahan yang terlalu berarti di System 4.0 ini. System 4.0 ini
hanya bisa dijalankan di Mac dengan RAM 512MB keatas. Hanya 1 bulan saja
berselang, Apple merilis lagi System 4.1 dengan Finder 5.5, system 4.1 ini
hanya bisa dijalanlan di Mac dengan RAM 1MB keatas.
5.
System Software 5
(System 5)
Disinilah
kerancuan nama terjadi. Pada bulan Oktober 1987 Apple merilis System 4.2 dengan
Finder 6.0. Namun mereka menamakannya System Software 5. Akhirnya banyak juga
yang menyebut sistem operasi ini dengan nama System 5. Di versi ini, copy paste
sudah bisa dilakukan dengan lebih mudah dengan dilengkapi progress bar dan
tombol cancel.
Di System Software 5
ini pula pertama kalinya Apple memperkenalkan fitur Multitasking melalui
dirilisnya MultiFinder. Lagi-lagi. satu bulan kemudian yaitu November 1987,
Apple kembali merilis System 4.3 dengan Finder 6.0. Atau banyak yang
menyebutnya sebagai System Software 5.1
6.
System 6
Apple
merilis System 6 tepat pada bulan Juni 1988. Ini adalah sistem operasi yang
dibuat dengan lebih stabil dan berjangka waktu lama. System 6 mampu berjalan dengan
cepat dan bisa menjalankan Floppy Disk hanya dengan 300-400 Kb RAM saja, dan
menyisakan banyak RAM untuk menjalankan aplikasi-aplikasi lainnya.
7.
System 7
Pada
tanggal 13 Mei 1991 System 7 dirilis. System 7 ini adalah salah satu OS
dari Apple yang memiliki masa pakai cukup lama, dari 1991 sampai
1997.
sistem
7 memiliki perubahan yang sangat signifikan. Ditambahkannya berbagai aplikasi
baru, Peningkatan stabilitas, serta fitur-fitur baru. System 7 memberikan
kebebasan kepada penggunanya untuk membuka banyak aplikasi sepanjang masih ada
memory yang tersisa. Di versi ini pengguna juga bisa share file di hardisk
melalui network. Pada bulan Januari 1995, Apple merilis System 7.5 dan
dilanjutkan dengan System 7.5.3 pada bulan Mei 1996.
8.
Mac OS 7.6
Pada
bulan Januari 1997 Mac OS 7.6 dirilis. OS ini adalah Mac
pertama yang menggunakan nama Mac di depannya setelah sebelumnya hanya “System”
dan angka rilis. Mac OS 7.6 adalah
System 7.6 yang diganti namanya dan sejak saat itu nama Mac OS mulai
diperkenalkan untuk versi-versi selanjutnya.
9.
Mac OS 8
Pada
tanggal 22 Juli 1997 Mac OS 8 dirilis, cukup singkat antara
versi 7.6 dan 8 ini. Di versi ini juga sebagai penanda akan kembalinya Steve Jobs di Apple setelah sebelumnya dia dipecat. Mac OS 8 terjual
sebanyak 3 juta copy dalam enam bulan saja. Pada bulan Juli
1997, Apple merilis Mac OS 8. Sistem operasi ini laku hingga 1,25 juta copy
dalam waktu 2 minggu saja dan menjadi software paling laris dalam periode
tersebut. Mac OS 8 sangat stabil dan saat itu menjadi semacam software yang
harus dimiliki oleh semua komunitas pengguna Mac di tahun 1997.
10.
Mac OS 9
Pada
tanggal 23 Oktober 1999 Mac OS 9 dirilis. Versi Mac OS ini dipandang
oleh Apple sebagai OS transisi dari versi 8 ke versi OS X. Di versi ini Apple
memperkenalkan Multi User System, dimana setiap user bisa menyimpan data dan
system settings mereka. Mac OS 9 memiliki implementasi dan manajemen memori
yang lebih baik dari pada versi-versi sebelumnya. Di versi inilah Apple
memperkenalkan Apple Software Update ntuk mengupdate OS.
11.
Mac OS X Server
Mac OS X Server
diperkenalkan pada 16 Maret 1999. Ini adalah sistem operasi Apple pertama yang
dirilis pasca mereka mengakuisisi NeXT. File manager dari OS X Server sudah
tidak menggunakan Finder lagi, tetapi sudah digantikan oleh Workspace Manager
dari NeXTSTEP.
12.
Mac OS X v10
(Cheetah)
CEO Apple Steve Jobs
menyebut Mac OS X sebagai platform penting bagi Apple setelah sistem operasi
Macintosh pertama merevolusi industri pada tahun 1984. Saat diluncurkan 25
September 2001, versi pertama didukung 350 aplikasi di antaranya iMovie 2,
iTunes, dan AppleWorks 6.1. Harganya waktu itu 129 dollar AS dan dipakai pada
iMac, iBook, Power Macintosh G3, Power Mac G4, Power Mac G4 Cube, dan PowerBook
mengawali
era tampilan modernnya dan meninggalkan tampilan klasiknya. Dibangun
berdasarkan UNIX, benar-benar baru dan berbeda dari Mac OS 9 serta versi-versi
sebelumnya. Di versi inilah pertama kali diperkenalkan adanya Dock untuk
pengaturan aplikasi Mac OS.
13.
Mac OS X v10.1 (Puma)
Pada
25 September 2001, Apple kembali merilis sistem operasi terbarunya yaitu Mac OS
X v10.1. Apple meningkatkan user interface dengan nama Aqua dan memperluas
dukungan terhadap media dan perangkat seperti DVD, MP3, CD, printer, dan kamera
digital. Harga satu unit lisensi saat itu juga 129 dollar AS. Versi ini cukup
diterima dengan baik walaupun ada banyak kritik mengenai kurangnya fitur dan
banyaknya bugs yang mengganggu. Puma memiliki peningkatan performa yang cukup
signifikan daripada versi-versi sebelumnya.
14.
Mac OS X v10.2
(Jaguar)
Versi ketiga ini
diperkenalkan pada Agustus 2002 namun baru tersedia di pasar 23 Agustus 2002. Untuk
pertama kali, nama kodenya dipakai dalam media marketing. Ada 150 fitur baru
antara lain iChat, filter junk mail, dan teknologi jaringan yang lebih baik.
Dalam seminggu pertama, terjual 100.000 copy. Ada dua paket yang tersedia
seharga 129 dollar AS dan paket keluarga untuk lima orang hanya 199 dollar AS.
Dengan stabilitas yang lebih tinggi, peningkatan
performa dan kecepatan serta kompatibilitas yang lebih baik.
15.
Mac OS X v10.3
(Panther)
Keluarnya versi
keempat ini selisih lebih dari satu tahun dengan versi sebelumnya karena
dirilis 24 Oktober 2003. Ada 150 fitur baru ditambahkan pada Mac OS X 10.3 ini,
antara lain Finder dengan satu akses klik ke file dan folder, fitur tampilan
Expose, dan iChat AV untuk video konferensi. Di versi ini aplikasi TextEdit
dibuat kompatibel dengan dokumen Microsoft Word (.doc). Ada juga beberapa
aplikasi baru yang disertakan seperti Font Book, FileVault, dan Safari. inilah
pertama kalinya browser Safari diperkenalkan untuk menggantikan Internet
Explorer untuk Mac. Tersedia pula versi Mac OS X Server 10.3. Harganya 129
dollar AS sedangkan untuk server 499 dollar AS untuk 10 klien dan 999 dollar AS
untuk jumlah klien tak terbatas.
16.
Mac OS X v10.4
(Tiger)
Untuk versi kelima, selisih waktu dengan versi keempat malah lebih
panjang lagi karena baru keluar April 2005. Namun, ada 200 fitur baru yang
menarik seperti fungsi pencarian dengan Spotlight dan Dashboard yang mendukung
widget untuk pertama kalinya.
Mac OS X Tiger dirilis pada 29
April 2005 dan laku hingga 2 juta copy di enam minggu pertama perilisannya.
Pada bulan Juni 2007 bahkan lebih dari 22 juta pengguna Mac OS, atau lebih dari
67% pengguna Mac OS X menggunakan Tiger. Di versi inilah mulai diperkenalkan
beberapa aplikasi baru seperti Automator, Grapher, Dictionary, Quartz Composer,
Au Lab dan Dashboard.
17.
Mac OS X v10.5
(Leopard)
Leopard
memulai debutnya pada oktober 2007 dengan perbaikan pada fitur pencarian file
dengan Stacks, desain ulang Finder, Quick Look, dan untuk pertama kali
memperkenalkan backup Time Machine.
Mac OS X Leopard dirilis
26 Oktober 2007 dan hadir dalam 2 versi, desktop dan server. Pasca dirilisnya
Tiger, ada lebih dari 300 perubahan yang dilakukan Apple di Leopard ini..mulai
dari peningkatan security, stabilitas hingga berbagai fitur baru untuk
developer.
18.
Mac OS X v10.6 (Snow
Leopard)
Snow Leopard yang muncul Agustus 2009 mungkin perbaruan besar-besaran secara
sistem keseluruhan karena Apple menyatakan telah memperbarui 90 persen dari
1000 proyek yang terlibat dalam pengembangan Mac OS X. Ukurannya hanya setengah
versi sebelumnya karena cukup dengan media penyimpan 7 GB. Telah mendukung
prosesor 64 bit.
19.
Mac OS X v10.7 (Lion)
Generasi
terbaru yang diberi nama Lion direncanakan akan dirilis akhir tahun ini. Namun,
Apple telah mendistribusikan versi uji coba kepada beberapa mitra pengembang.
beberapa fitur baru antara lain teknologi berbagi file secara nirkabel AirDrop
dan desain ulang aplikasi Mail. Juga ada tool interface LaunchPad untuk
menampilkan tampilan layar iPhone dan iPad ke Mac. Platform ini juga akan
mendukung penuh layar multitouch.
20.
Mac OS X v10.8
(Mountain Lion)
Versi
OS X Mountain Lion, OS ini baru saja dirilis pada 25 Juli 2012, Mountain Lion
hadir dengan berbagai fitur, misalnya saja digantinya iChat dengan Messages
yang support iMessages. Dengan fitur ini setiap pengguna bisa mengirimkan pesan
secara tak terbatas ke seluruh pengguna Mac, iPhone, iPad, iPod Touch. Selain
itu Mountain Lion juga dilengkapi dengan browser Safari 6 terbaru yang belum
bisa dinikmati oleh Mac OS versi sebelumnya.
21.
OS X Mavericks
Pada
Rabu 23 Oktober 2013 dini hari Waktu Indonesia Barat, Apple akhirnya
merilis secara resmi sistem operasi terbaru yang disebut OS X 10.9 Mavericks,
mavericks adalah lokasi berselancar terkenal di California, Amerika Serikat.
Apple memulai sejarah baru dengan menggratiskan sistem operasi tersebut, tak
hanya kepada pengguna OS X Mountain Lion, tetapi juga Snow Leopard. Ini sedikit
lebih maju dibandingkan Microsoft, yang beberapa hari sebelumnya juga
meluncurkan Windows 8.1, dan hanya gratis bagi pengguna Windows 8 saja.
Sebagian pengamat
melihat perubahan sikap Apple ini merupakan pertanda bahwa penjualan lisensi
sistem operasi bukan lagi menjadi sumber utama pemasukan perusahaan, seperti
era 90-an. Majalah Wired menyebut, 18 tahun lalu, industri
teknologi mendapatkan separuh pendapatannya dari penjualan OS. Kini, penjualan
OS untuk raksasa peranti lunak Microsoft pun hanya menyumbang 25 persen dari
total pendapatan.
Strategi
menggratiskan OS ini relatif lebih mudah bagi Apple daripada Microsoft karena
Apple, selain perusahaan peranti lunak juga merupakan produsen peranti keras.
Microsoft, baru bergerak ke arah sana dengan, misalnya, membeli divisi ponsel
Nokia beberapa waktu lalu. Artinya, walaupun Mavericks dijual gratis, orang
tetap harus membeli perangkat Mac agar bisa menggunakannya.
a)
Adapun fitur-fitur baru yang dibenamkan Apple
dalam Mavericks :
Dari sisi antarmuka, tidak ada perubahan dramatis pada
Mavericks, sehingga pengguna yang sebelumnya masih menggunakan Lion, tak akan
terkejut ketika beralih ke sistem operasi terbaru tersebut. Melalui Mavericks,
Apple fokus untuk memperbaiki performa Mac secara keseluruhan, sekaligus
memperpanjang usia baterai.Namun, ada juga penambahan fitur yang selama ini
sudah akrab bagi pengguna mobile OS Apple. iBooks, misalnya, akhirnya memulai
debut di Mac, dan yang lebih menarik, OS X kini dilengkapi aplikasi Maps
sendiri.
Ada
pula perbaikan di Safari, penambahan sistem tagging di Finder untuk mengatur
berkas, pusat notifikasi dan integrasi dengan iCloud. Agar lebih jelas, berikut
saya ulas beberapa fitur unggulan di Mavericks:
· Finder
Yang
paling menonjol dari jendela Finder adalah penambahan penanda atau tagging
untuk mempermudah pengguna mencari berkas yang mereka inginkan. Penanda ini
muncul dalam warna-warni ceria, mengingatkan kita kepada iOS 7. Penanda ini
berfungsi ketika Anda akan menyimpan berkas, selain menu “Save As”, di bawahnya
akan muncul menu “Tags”.
Tab
Finder juga bisa diatur dalam modul layar penuh atau full screen. Selain itu,
Apple mengubah Finder Tab menjadi sama dengan tab di Safari. Pengguna bisa
membuka tab baru di Finder, dan bisa menyeret dan menaruh berkas seolah-olah
sedang menggunakan peramban Web. Dengan fitur ini, Anda juga bisa membuka
banyak berkas sekaligus secara berdampingan, saling menyalin, memindahkan, atau
menggabungkannya ke dalam satu keranjang.
· iBooks
Sebagai
salah satu fitur yang diadopsi dari perangkat iOS, iBooks terlihat mirip dengan
versi mobile-nya, dan Google Books. Pengguna bisa berpindah dari
perpustakaannya ke toko buku untuk mencari buku yang dia sukai. Sayangnya,
pengguna di Indonesia hanya disuguhi buku-buku lawas yang gratis. Jika ingin
membeli buku, Anda harus mengganti wilayah ke negara lain, Amerika Serikat,
misalnya.
· Maps
Tampilan
Maps di Mac, untuk wilayah Jakarta, sepintas tak jauh berbeda dengan Google
Maps. Tidak ada menu menampilkan gedung secara 3D, seperti di Amerika Serikat.
Apple hanya menyediakan tiga menu untuk melihat peta, yaitu Standard, Hybrid
dan Sattelite. Salah satu keunggulan Apple Maps di Mac adalah kemampuannya
untuk mengirim petunjuk jalan dan lokasi langsung ke perangkat iOS hanya dengan
memencet tombol Share. Ketika dibagikan, seluruh aplikasi Maps di perangkat iOS
akan menerima notifikasi.
· Safari
Apple
mengklaim peramban Web Safari di Mavericks lebih cepat daripada Chrome atau
Firefox. Tak tanggung-tanggung, Apple mengklaim Safari 44 persen lebih baik
dari Chrome saat diuji menggunakan SunSpider JavaScript Benchmark dan sekitar
20 persen lebih baik daripada Firefox dalam uji coba oleh Apple. Yang
lebih menarik, Apple mengatakan bahwa Chrome lebih boros 60 persen dalam
penggunaan energi dan Firefox 190 persen. Demikian juga penggunaan memory di mana
Chrome dan Firefox lebih rakus dengan porsi masing-masing 28 persen dan 30
persen lebih banyak. Ini tentu isu penting karena laptop akan mampu bertahan
lebih lama jika aplikasinya tidak haus baterai.
· Notifikasi
Notifikasi
di Mavericks bisa menjadi hal yang menyenangkan, bisa juga menjengkelkan jika
terlalu banyak pemberitahuan pesan yang masuk. Oleh karena itu, Anda sebaiknya
mengaturnya sesuai kebutuhan Anda. Selama percobaan, saya mengaktifkan
notifikasi Facebook, yang akan muncul dalam bentuk pop-up beberapa detik jika
Ada yang berkomentar di dinding saya.
Pusat
notifikasi ini sekaligus juga bisa digunakan untuk ngobrol dengan teman, baik
yang menggunakan akun Apple, Yahoo, Google atau yang lainnya, dan sebagai
pengingat jika Anda memasukkan agenda di kalender Apple, serta email.
Notifikasi juga berguna ketika Anda ingin mendapatkan pemberitahuan dari situs
langganan Anda mengenai berita terbaru dari mereka.
Calender
Apple
memperbarui aplikasi Calender di Mavericks dengan mengintegrasikannya ke
Facebook event dan Event Inspector yang memungkinkan pengguna melihat informasi
lebih lanjut tentang lokasi suatu acara, pertemuan atau pesta. Lokasi acara ini
terintegrasi dengan Apple Maps, yang bisa sekaligus digunakan untu petunjuk
arah.
· iCloud
Keychain
Saat
ini, banyak sekali pilihan aplikasi untuk mengatur username dan password,
termasuk untuk mobile. Apple menawarkan iCloud Keychain, sehingga
pengguna tak perlu repot-repot memakai aplikasi pihak ketiga.
Aplikasi
ini diklaim aman karena melindungi informasi pengguna dengan enkripsi standar
256bit AES baik di perangkat maupun ketika proses penyimpanan ke cloud. Sama
dengan aplikasi serupa, Keychain akan menawarkan password rumit, lalu
memasukkannya ke perangkat pengguna. Agar tak repot-repot menghafalkan, fitur
ini dilengkapi fasilitas autofills log-in ketika Anda mengakses layanan apa pun
di internet yang membutuhkan username dan password Anda. Fitur ini penting,
selain untuk mengamankan username dan password, juga informasi kartu kredit
Anda ketika bertransaksi di Internet. .
· Fitur-Fitur
Lain
Selain
yang sudah disebutkan di atas, Apple melengkapi Mavericks dengan fitur-fitur
penting lain, App Nap yang akan mendeteksi proses yang disembunyikan jendela
aplikasi dan menghentikannya untuk mengirit baterai. Tab Safari turut
memanfaatkan fitur ini untuk hanya mengaktifkan tab yang ditampilkan.
Akibatnya, App Nap mampu membantu mengurangi pemakaian daya hingga 23 persen.
Menonton
video High Defenition dari iTunes dan acara TV juga lebih irit daya di
Mavericks. Sistem operasi ini telah dioprek sedemikian rupa agar pemakaian grafis
lebih baik, dan menjalankan audio lebih efisien. Apple mengklaim penggunaan CPU
jadi lebih irit daya hingga 35 persen ketika menonton video. Terdapat
pula Fitur untuk mengkompresi memory untuk meningkatkan responsifitas
perangkat. Menurut Apple, dengan menggunakan Mavericks, perangkat Anda akan 1,4
kali lebih responsif dan 1,5 kali lebih cepat aktif dari keadaan standby.
4. Kelebihan dan Kekurangan dari MAC OS
Adapun
kelebihan dan kekurangan dari system operasi MAC OS antara lain yaitu :
a. Cocok untuk desain grafik/multimedia.
b. Macintosh memiliki keamanan terhadap virus, spyware, dan
sebagainya. Hal ini menjadi alasan terbesar mengapa banyak orang memilih Mac
karena untuk menghindari virus.
c. High Performance khususnya untuk MAC OS X yang dapat untuk
melakukan semua hal dalam menjalankan aplikasi dengan kecepatan baik.
d. Hardware dan sistem operasi berasal dari produsen yang sama.
e. Bias mengenal file-file windows, doc, docx, html, mp3, ppt,
maupun teks.
f. Lebih stabil karena menggunakan UNIX.
g. Machine, aplikasi yang berfungsi membackup system dan
perubahan data secara otomatis.
h. Tampilan yang lebih glossy sehingga bagus untuk graphic
design/multimedia.
i. Open source code sehingga Mac OS sulit dibajak.
j. Ada program “sherlock“ yang tidak hanya mencari file pada
harddisk dan dalam jaringan lokal, tapi juga dapat beraksi di Internet dan
mencari berdasarkan keyword.
k. Operating System Mac ini mudah digunakan dan mudah dipelajari.
Karena sumbernya jelas, training centre-nya ada, dan secara umum ketika orang
dihadapkan pada Mac OS mudah belajarnya
a. Harganya masih terlalu mahal.
b. Hanya cocok untuk graphic designer.
c. Mac OS tidak dapat digunakan bersama-sama sistem-sistem
pengoperasian lain yang tidak menggunakan sistem Mac OS
d. Mac tidak bisa dirakit sendiri karena Apple sudah tidak memberi
license buat perusahaan lain untuk membuat hardware yang bisa menggunakan Mac
OS.
e. Software untuk OS ini belum begitu lengkap seperti pada windows
f. Kurang cocok untuk aplikasi server dan game.
Adapun spesifikasi yang
dibutuhkan untuk mampu menjalankan MAC OS itu sendiri adalah:
a. Mac computer dengan Intel CPU 64-bit.
b. 2GB RAM.
c. DVD driver untuk installasi.
d. Hardisk kosong tersedia 8GB
LINUX
1.
Pengetian
Linux
Sistem
operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan
manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk
menjalankan perangkat lunak aplikasi seperti program-program pengolah kata.
Sebagian sistem operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada
satu waktu (misalnya dos), tetapi sebagian besar sistem operasi baru
mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang
bersamaan. Sistem operasi seperti ini disebut sebagai Multi-tasking Operating
Sistem (misalnya keluarga sistem operasi Linux).
Linux
adalah nama yang diberikan pada sistem operasi komputer bertipe Unix dengan
logonya berupa seekor burung Pinguin. Linux mempunyai kemampuan MultiTasking,
Multi User, dan Memory Management yang baik. Nama "Linux" berasal
dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds,
seorang mahasiswa asal Finlandia yang dilahirkan pada tanggal 28 Desember 1969.
Orang yang disebutsebut sebagai bapak Linux ini, sudah mengenal bahasa
pemrograman pada umur 10 tahun. Karena hobinya dalam dunia computing, di tahun
1988 Linus diterima di University of Helsinki dan pada tahun 1990 Linus mulai
belajar kelas pemrograman C pertamanya. Linus tidak puas terhadap sistem
operasi yang ada pada PC pertamanya (MS-DOS atau Disk Operating Sistem), OS
buatan Microsoft. Linus lebih cenderung untuk menggunakan sistem operasi
bertipe Unix seperti yang dipakai pada komputer milik Universitasnya. Linux
adalah sebuah kernel sistem operasi. Pada mulanya, kernel yang dibuat berbasis
Minix, sebuah sistem operasi kecil yang dibuat oleh Prof. Andrew Tanenbaum pada
tahun 1987, yang banyak digunakan mata kuliah sistem operasi. Sampai saat ini,
Minix masih tetap ada, dan masih tetap sederhana karena tujuannya memang untuk
praktik kuliah.
2.
Sejarah
Linux
Pada
tahun 1969, Ken Thompson dan Dennis Ritchie (juga adalah developer bahasa C),
para peneliti di AT&T Bell Laboratorium Amerika, membuat sistem operasi
Unix, cikal bakal dari Linux. Unix mendapatkan perhatian besar karena merupakan
sistem operasi pertama yang dibuat bukan oleh hardware maker. Selain itu juga
karena seluruh source BAB 5 LINUX 54 code-nya dibuat dengan bahasa C, sehingga
mempermudah pemindahannya ke berbagai platform.
Dalam
waktu singkat Unix berkembang secara pesat dan terpecah dalam dua aliran : Unix
yang dikembangkan oleh Universitas Berkeley dan yang dikembangkan oleh
AT&T. Setelah itu mulai banyak perusahaan yang melibatkan diri, dan
terjadilah persaingan yang melibatkan banyak perusahaan untuk memegang kontrol
dalam bidang sistem operasi. Persaingan ini menyebabkan perlu adanya
standarisasi. Dari sini lahirlah proyek Posix yang dimotori oleh IEEE (The
Institute of Electrical and Electronics Engineers) yang bertujuan untuk
menetapkan spesifikasi standar Unix. Akan tetapi, standarisasi ini tidak
meredakan persaingan. Sejak saat itu, muncul berbagai macam jenis Unix.
Salah
satu diantaranya adalah Minix yang dibuat oleh A. S. Tanenbaum untuk tujuan pendidikan.
Source code Minix inilah yang oleh Linus Torvalds, seorang mahasiswa
Universitas Helsinki pada waktu itu, kemudian dijadikan sebagai referensi untuk
membuat sistem operasi baru yang gratis dan yang source codenya bisa diakses
oleh umum. Sistem operasi ini kemudian diberi nama Linux. Dalam membangun
Linux, Linus menggunakan tool-tool dari Free Foundation Software yang
berlisensi GNU. Kemudian untuk menjadikan Linux sebuah sistem operasi yang
utuh, dia memasukkan program-program yang juga berlisensi GNU.
Awalnya
Linus membuat Linux sendiri sebagai hobi, karena ia ingin menjalankan sistem
operasi semacam Unix dalam komputer 386-nya. Dari hasil kerjanya lahirlah Linux
versi 0.01, yang sebenarnya masih belum bisa disebut sebuah sistem operasi.
Setelah mengalami perbaikan, jadilah Linux versi 0.02, yang notabene adalah
Linux resmi versi pertama yang diumumkan pada publik. Linus mengumumkan source
code Linux pada tanggal 5 Oktober 1991. Saat itu Linux sudah dapat menjalankan
shell bash, gcc compiler, GNU make, GNU sed, compress dll. Proyek Linux ini
mendapatkan perhatian dari para programer di seluruh dunia yang kemudian turut
berpartisipasi membangun Linux. Perkembangan Linux berlangsung dengan sangat
pesat hingga saat ini.
Saat
ini hanya pembangunan kernel Linux saja yang masih dikontrol oleh Linus
sendiri. Sedangkan bagian lain dari sistem operasi Linux telah dikembangkan
oleh banyak pihak. Oleh karenanya sekarang kita dapat melihat berbagai macam
distro (distribusi, jenis) Linux yang jumlahnya ratusan jenis. Salah satu
distro yang terkenal adalah RedHat. Selain itu ada juga distribusi Slackware
dan Debian yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Linux juga diadaptasi ke
banyak bahasa seperti misalnya Linux Trustix Merdeka di Indonesia, Vine Linux di
Jepang, RedFlag Linux di Cina, dll.
Perkembangan
yang pesat ini tidak terlepas dari jasa proyek GNU yang menyediakan
program-program bermutu yang gratis dan esensial dalam Linux, seperti shell
program, compiler, XFree, Gnome desktop, dll. Boleh dikatakan Linux ada saat
ini berkat budaya open source dan fenomena Linux ini pula salah satu bukti
kehebatan dari budaya open source.
3.
Jenis
Distribusi Linux
Linux
tersedia dalam berbagai macam distribusi. Perbedaan antar distribusi biasanya terletak
pada cara instalasi, pengemasan paket aplikasi, dan target penggunanya.Ada
beberapa distribusi Linux yang cukup populer diantaranya seperti,
Debian,Ubuntu, Mandrake, WinLinux, Red Hat, Fedora, Slackware, dan SuSe.
a.
Debian
Debian
adalah salah satu distribusi yang kurang populer di Indonesia. Debian dibentuk
oleh kelompok yang bertujuan untuk menciptakan sistem operasi gratis dengan kualitas
tinggi. Debian merupakan “Fondasi dasar tempat Ubuntu dibangun”. Debian adalah
proyek pengembangan distribusi (distro) GNU/Linux yang dilakukan secara
sukarela. Proyek ini juga semakin meluas, meliputi hampir 17.000 paket aplikasi
dan dokumentasi yang free dan open source. Debian telah berkembang menjadi
salah satu distro GNU/Linux terbesar. Debian memiliki sejarah yang kurang baik
dalam mengatur waktu atau memperkirakan waktu rilis dan mengalami kesulitan
waktu dalam ketersediaan rilis. Kebanyakan rilis versi “mentah” dari Debian
tidak menyediakan perbaikan keamanan untuk paket individual yang sering
berubah, kecuali yang termasuk dalam lingkungan proyek pengembangan. Debian
format paket programnya yang 65 menggunakan DEB dianggap lebih stabil dari pada
RPM. Debian juga sudah menggunakan metode autodetect untuk penggunaan
peripheral pada komputer.
b.
Ubuntu
Ubuntu
adalah satu-satunya distribusi yang paling populer di Indonesia. Ubuntu
merupakan pilihan yang sangat tepat bagi anda yang menginginkan product Linux
yang mudah digunakan. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux,
tersedia secara bebas. Ubuntu sendiri dikembangkan oleh komunitas sukarelawan
Ubuntu. Komunitas Ubuntu dibentuk berdasarkan gagasan yang terdapat di dalam
filosofi Ubuntu: bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya, bahwa
aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam bahasa lokal
masing-masing dan untuk orangorang yang mempunyai keterbatasan fisik, dan bahwa
pengguna harus mempunyai kebebasan untuk mengubah perangkat lunak sesuai dengan
apa yang mereka butuhkan.
c.
Mandrake
Mandrake
merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi untuk pentium. Kalau komputer
kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux bisa jalan lebih cepat dengan
Mandrake.
d.
WinLinux
WinLinux
adalah distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS (WIndows).Jadi
untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat seakan-akan
merupakan suatu program aplikasi under Windows. Dan masih banyak distro-distro
lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.
e.
Red
Hat
Red
Hat adalah contoh sukses sebuah perusahaan komersial yang berbasis pada FOSS.
Untuk pengembangan dan kontribusi kepada komunitas Red Hatmen delegasikannya
kepada Fedora Project. Redhat diakui sebagai server tercepat dibandingkan
dengan linux server lainnya. Selain sebagai server tercepat, Redhat juga dapat
digunakan sebagai client maupun sebagai PC desktop/PC standolone. Saat ini
redhat sudah beredar dengan versi 9.0 yang dapat menggunakan desktop Genome dan
juga KDE.
f.
Fedora
Fedora
Project adalah sebuah komunitas yang sengaja dibentuk oleh Red Hat untuk
memisahkan antara bisnisnya dan kontribusi dalam pengembangan Linux. Versi
terbaru Fedora dirilis dua kali setahun. Fedora merupakan kombinasi terbaik
dari software yang terpercaya dan paling baru yang pernah ada dalam dunia
software bebas.
g.
SlackWare
Slackware
bisa dikatakan sebagai distribusi Linux yang paling tua. Jika anda menginginkan
sebuah disttribusi yang sedikit susah tetapi memberikan hasil yang seimbang
dari sisi stabilitas, gunakan Slackware.
h.
Suse
Distribusi
buatan Jerman ini telah dimiliki oleh Novell, sebuah perusahaan yang cukup
disegani di sekitar tahun 1990 dengan product Networkingnya yang handal dan
banyak dipakai.
i.
Kuliax
Kuliax
adalah sebuah distribusi Linux LIVE CD yang dikembangkan oleh kuliax project
untuk pendidikan di universitas (tersirat di dalam namanya). Distribusi ini
berbasis Debian GNU / Linux dan knoppix serta telah dioptimasi ke arah
penggunaan desktop Linux.
j.
PCLinuxOS
PCLinuxOS
adalah satu Sistem Operasi Open Source. PCLinuxOS juga suatu distribusi
GNU/Linux, itu berdasar pada kernel Linux menggunakan GNU toolset. PCLinuxOS
salah satu dari penyedia-penyedia dunia yang sedang naik bintang karena
userfriendly pada desktop.
k.
Caldera
Caldera
merupakan jenis linux yang pertama yang menggunakan Auto-Detect Hardware
(seperti plug and play pada Mac).
l.
Corel
Corel
Linux dirancang sebagai end-User. Pada Corel Linux semuaya serba grafis,
dimulai pada saat prosedur Instalasi hingga boot system.
m.
Madriva
Mandriva
Linux yg sebelumnya bernama Mandrakelinux atau Mandrake Linux merupakan suatu
distribusi Linux yang diciptakan oleh Mandriva. Itu menggunakan RPM Package
Manager. Bila redhat direkomendasikan sebagai server, maka mandrake dijadikan
sebagai client yang handal. Tujuan awal dari diciptakannya Mandrake Linux
adalah untuk mempermudah penggunanya dalam melakukan installasi dan penggunaan
Linux itu sendiri. Sebelum keluarnya Corel Linux, Mandrake merupakan distribusi
linux yang paling familiar. Jika Redhat keluar desktop manager menggunakan
Gnome, maka linux Mandrake keluar dengan desktop manager KDE buatan SuSE
Jerman.
4.
Kelebihan
dan Kekurangan LINUX
Setiap
sistem operasi yang telah ada pasti mempunyai kelebihan dan kekurangan, berikut
kelebihan dan kekurangan dari sistem operasi Linux adalah sebagai berikut :
Kelebihan Sistem Operasi Linux :
a.
Linux merupakan sistem operasi
bebas dan terbuka.
b.
Menghemat biaya pengeluaran
Lisensi.
c.
Linux mudah digunakan.
d.
Hampir semua aplikasi yang terdapat
di Windows, telah terdapat alternatifnyadi Linux.
e.
Keamanan yang lebih unggul
dibandingkan Sistem Operasi Windows.
f.
Linux relatif stabil.
g.
Linux mempunyai kompatibilitas ke
belakang yang lebih baik.
Kekurangan Sistem Operasi Linux :
a.
Banyak pengguna yang belum terbiasa
dengan Linux.
b.
Dukungan perangkat keras dari
vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baikpada Linux.
c.
Proses instalasi software/aplikasi
yang tidak semudah WindowsBanyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux.
d.
Dukungan perangkat keras dari
vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baikpada Linux.
e.
Proses instalasi software/aplikasi
yang tidak semudah Windows.
ANDROID
1.
Pengertian
Android
Android adalah sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon
seluler seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android menyediakan
platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri
untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli
Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian
untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari
34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk
Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.
Pada saat perilisan perdana Android, 5 November
2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan
standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google merilis kode–kode
Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar
terbuka perangkat seluler. Di dunia ini terdapat dua jenis distributor sistem
operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Google
Mail Services (GMS) dan kedua adalah yang benar–benar bebas distribusinya tanpa
dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD).
2.
Perkembangan
Versi Android Dari Awal Sampai Sekarang
a.
Android versi 1.0 (Astro)
Pertama kali dirilis pada 23 Spetember 2008. Sebenarnya Android versi
pertama ini akan dinamai dengan nama “Astro” tapi karena alasan hak cipta dan
trademark nama”Astro” tidak jadi disematkan pada versi pertama dari OS Android
ini. HTC Dream adalah ponsel pertama yang menggunakan OS ini.
b.
Android versi 1.1 (Bender)
Android versi 1.1 merupakan Android awal yang dimana versi ini baru
memberikan sentuhan dibeberapa aplikasinya seperti sistem antar muka bagi
pengguna (user interface) yang lebih baik, serta beberapa aplikasi yang lain.
Awalnya versi OS Android ini dirilis untuk perangkat T-Mobile G1 saja. Versi
ini merupakan update untuk memperbaiki beberapa bugs, mengganti API dan
menambahkan beberapa fitur.
c.
Android versi 1.5 (Cupcake)
Android versi 1.5 atau yang dikenal sebagai Android Cupcake. Perubahan yang
terjadi pada sistem operasi Android Cupcake bisa dibilang cukup banyak.
Diantaranya adalah sistem fasilitas mengunggah video ke Youtube, aplikasi
headset nirkabel bluetooth, tampilan keyboard dilayar, serta tampilan gambar
bergerak yang lebih atraktif. OS ini berbasiskan pada kernel Linux 2.6.27 dan
menambahkan beberapa update serta UI baru dari versi Android sebelumnya. Mulai
terdapat “widget” yang dapat dibesar kecilkan. Kemudian ditambah kemampuan
untuk meng-upload video dan gambar ke Youtube dan Picasa.
d.
Android versi 1.6 (Donut)
Pada versi ini juga sudah mendukung teknologi CDMA/EVDO, 802.1x, VPNs.
Kemudian support layar dengan resolusi WVGA. Berikut penampakan Android v1.6
Donut. Mampu menayangkan indikator baterai pada ponsel, pengguna dapat memilih dan
menentukan file yang akan dihapus, zoom-in zoom-out gambar dengan membaca
gerakan serta arah gerakan tangan (gesture), penggunaan koneksi CDMA/EVDO, dan
lain sebagainya.
e.
Android versi 2.0/2.1 (Eclair)
Terjadi penambahan fitur untuk pengoptimalan hardware, peningkatan Google
Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak
yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.
Beberapa versi updatenya antara Android v.2.0 kemudian v2.0.2 dan terakhir
v.2.1.
f.
Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)
Pada versi ini sudah support terhadap Adobe Flash Player 10.1. Peningkatan
pada kecepatan membuka dan menutup aplikasi, serta penggunaan SD Card sebagai
tempat penyimpanan aplikasi. Ketika Android Froyo hadir mulai muncul banyak
diskusi yang membahas mengenai persaingan antara Android dengan iOS yang akan
semakin ketat di masa yang akan datang. Beberapa versi update yang dirilis
antara lain Android v.2.2.1 hingga v.2.2.3.
g.
Android versi 2.3 (Gingerbread)
Terjadi banyak peningkatan pada versi Android yang satu ini dibandingkan
dengan versi sebelumnya. Dirancang untuk memaksimalakan kemampuan aplikasi dan
game. Serta mulai digunakannya Near Field Communication (NFC). Perbaikan
terhadap dukungan layar resolusi WXGA dan diatasnya. Beberapa versi update yang
dirilis antara lain v.2.3.3 hingga v.2.3.7. Sampai saat ini Android Gingerbread
merupakan versi Android yang memiliki pengguna terbanyak dibandingkan dengan
seri Android lainnya, yaitu mencapai 65% dari seluruh versi Android yang
dirilis.
h.
Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb)
Pada bulan Mei 2011 Android versi 3.0/3.1 atau Android Honeycom dirilis dan
Motorola Xoom adalah yang pertama kali menggunakannya. Android versi ini
merupakan OS yang didesain khusus untuk pengoptimalan pengunaan pada penggunaan
tablet berbasis Android.
i.
Android versi 4.0 (ICS: Ice Cream
Sandwich)
Android ICS atau Ice Cream Sandwich juga dirilis pada tahun yang sama
dengan Honeycomb, yaitu pada bulan Oktober 2011. Begitu banyak fitur-fitur
terbaru yang disematkan pada sistem operasi ini, antara lain yaitu fitur yang
memaksimalkan fotografi, grafis dan resolusi gambar, kualitas video, sistem
pengenal wajah dan masih banyak lagi lainnya.
j.
Android versi 4.1 (Jelly Bean)
Fitur terbaru dari sistem operasi Android Jelly Bean ini salah satunya
adalah peningkatan kemampuan on-screen keyboard yang lebih cepat serta lebih
responsif, dan beberapa fiture keren lainnya.
k.
Android versi 4.4 (KitKat)
sebelumnya banyak kabar beredar jikalau android akan meluncurkan OS baru
yang bernama Android Key Lime Pie namun setelah di analalisa tidak sesuai
dengan ejaan orang umum, sehingga namanya diganti dengan OS Android KitKat yang
sebagian besar orang sudah familiar dengan itu seperti yang dilangsing BBC dalam
wawancaranya dengan John Lagerling selaku perwakilan dari google.
l.
Android versi 5.0 (Lolipop)
Android Lolipop adalah Android versi terbaru yang diluncurkan Google pada
tahun 2014. Versi Lollipop ini pertama kali ditanamkan di Smartphone Google
Nexus 6 Android versi 6.0 (Marsmelow) Nama Nama Versi Android Dari Banyak
yang mengira bahwa versi android seteleah versi 5.0 Lollipop adalah Milkshake,
namun google membantah akan dugaan itu. Google secara resmi mengeluarkan
Android versi 6.0 yang diberi nama Marshmallow. Selain itu Android Marshmallow
juga akan menambah fitur fitur terbarunya.
m.
Android versi 6.0 (Marsmelow)
Nama Nama Versi Android Dari Banyak yang mengira bahwa versi android
seteleah versi 5.0 Lollipop adalah Milkshake, namun google membantah akan
dugaan itu. Google secara resmi mengeluarkan Android versi 6.0 yang diberi
nama Marshmallow. Selain itu Android Marshmallow juga akan menambah fitur fitur
terbarunya.
n.
Android versi 7.0 (Nougat)
Fitur-fitur baru lainnya mencakup layar split-screen saat dipakai
multitasking, serta fitur Doze yang telah dikenalkan di versi Android
Marshmallow namun telah ditingkatkan. Android Nougat juga memiliki dukungan
terhadap platform virtual reality terbaru Google.
o.
Android versi 8.0 (Oreo)
Versi android ini resmi diperkenalkan ole Google pada tanggal 22 Agustus
2017 yang lalu dan juga sudah secara resmi bisa diluncurkan langsung ke
lapangan, tapi sebelum versi android ini diresmikan oleh google, nama “Oreo”
sendiri sudah terendus sejak Android O pertama kali diperkenalkan di ajang
Google I/O 2017, Mei 2017 lalu.