TOGAF (The
Open Group Architecture Framework) adalah sebuah framework yang bersifat
generik untuk mengembangkan arsitektur yang dapat memenuhi kebutuhan bisnis.
Jadi perlu dicatat di sini bahwa TOGAF adalah sebuah framework dan
bukan arsitektur. Framework atau
bahasa indonesianya kerangka kerja adalah sebuah software untuk memudahkan para
programmer membuat aplikasi atau web yang isinya. Dengan
menggunakan framework, sebuah aplikasi akan tersusun dan terstruktur
dengan rapi.
mengapa perlu
menggunakan togaf?
Karena dalam TOGAF
sendiri mempunyai tahap ADM, ADM ini memiliki kelebihan yaitu bisa di iterasi
pada setiap proses, dibandingkan dengan proses lainnya yang prosesnya
sekuensial sehingga harus melewati keseluruhan proses dulu baru bisa kembali ke
proses pertama. Pada Architecture Content Framework, TOGAF melakukan
pengelompokkan seperti halnya Zachman Framework. Pada Architecture
Capability Framework, kita bisa mendapatkan keterkaitan antara satu arsitektur
dengan arsitektur lainnya. Selain itu bisa dilakukan pengelolaan terhadap
sistem informasi yang akan disusun baik prosedur, tata kelola dsb terutama yang
berkaitan dengan mitra. Di Integrated Information Infrastucture kita bisa
lebih fokus untuk menggunakan TOGAF tentang bagaimana membangun sistem informasi
yang terintegrasi, sedangkan di Technical Reference Model bisa lebih fokus
kepada standar teknis yang generik.
TOGAF diperlukan pada
saat
Kita perlu menggunakan TOGAF Ketika proses penyusunan arsitektur sistem
informasi di suatu organisasi yang cukup besar dan memiliki proses yang cukup
rumit, pada saat itu kita harus menggunakan tools. ada saat inilah kita perlu
menggunakan framework yang general yaitu TOGAF.
Manfaat TOGAF dibanding
framework lain
- kerangkayang lebih muda beradaptasi dengan
organisasi perusahaan
- TOGAF bersifat open source, sehingga bersifat netral terhadap
teknologi dari vendor tertentu.
- Tidak perlu
membayar biaya pemeliharaan organisasi atau apa pun untuk menerapkan
kerangka ini.
- Focus pada siklus implementasi (ADM) dan proses
- Sistematis
- Recource base menyediakan banyak material
referensi
- Sifatnya yang fleksibel
- mudah diimplementasikan
Struktur dan Komponen
dari TOGAF
- Architecture
Development Method
Architecture
Development Method menjelaskan bagaimana menemukan sebuah arsitektur
perusahaan/organisasi secara khusus berdasarkan kebutuhan bisnisnya. Ini
merupakan bagian utama dari TOGAF.
2. Foundation Architecture
merupakan sebuah “framework-within-a-framework” yang menyediakan hubungan bagi
pengumpulan asset arsitektur yang relevan dan menyediakan bantuan petunjuk pada
saat terjadinya perpindahan abstraksi level yang berbeda.
a.
Technical Reference Model
Menyediakan sebuah model dan klasifikasi
dari platform layanan generik.
b.
Standard Information Base
Menyediakan standar-standar dasar dari informasi.
c. Building Block Information Base
Menyediakan blok-blok dasar informasi di masa yang akan datang.
3. Resource
Base
Bagian
ini memberikan sumber-sumber informasi idelines, templates,
checklists,latar belakang informasi dan detil material pendukung yang
membantu arsitek di dalam penggunaan Architecture Development
Method. TOGAF digunakan sebagai framework untuk arsitektur sistem
informasi perguruan tinggi karena cocok dengan karakteristik perguruan tinggi
dan sistem informasinya itu sendiri, yaitu:
- Dibutuhkan suatu metoda yang fleksibel untuk
mengintegrasikan unit-unit informasi dan mungkin juga sistem perencanaan
sistem informasi (SI) dengan flatform dan standar yang
berbeda-beda. TOGAF mampu untuk melakukan integrasi untuk
berbagai sistem yang berbeda-beda.
- TOGAF cenderung merupakan suatu metoda yang
bersifat generik serta fleksibel yang dapat mengantisipasi segala macam
artefak yang mungkin muncul dalam proses perancangan
(karena TOGAF memiliki resource base yang sangat banyak),
standarnya diterima secara luas, dan mampu mengatasi perubahan.
- TOGAF mudah diimplementasikan.
- TOGAF bersifat open source.
Dari beragam jenis framework, TOGAF memiliki beberapa
keunggulan diantaranya bersifat lebih fleksibel dan open source, lebih
sistematis dan TOGAF memberikan metode yang detil tentang bagaimana
membangun dan mengelola serta mengimplementasikan arsitektur enterprise. selain
itu TOGAF adalah sebagai kerangka arsitektur perusahaan mereka secara
gratis. Perusahaan tidak perlu membayar biaya pemeliharaan organisasi atau apa
pun untuk menerapkan kerangka ini